Sumber daya manusia memiliki peran dalam keberhasilan organisasi, sehingga harus dapat dikelola sebaik mungkin agar dapat memberikan output yang optimal. Setiap organisasi selalu berupaya agar pegawainya dapat memberikan prestasi kerja setinggi mungkin dengan harapan agar tujuan organisasi yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan sepenuhnya. Pada kenyataanya target pencapaian penerimaan pajak dan retribusi daerah yang belum sepenuhnya terealisasi membuktikan kurangnya prestasi pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial kebutuhan aktualisasi diri dan kebutuhan sosial terhadap prestasi kerja pegawai pada badan pendapatan daerah kabupaten asahan. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif dengan teknik analisis data regresi linear berganda, sedangkan sampel menggunakan metode sampel Jenuh sebanyak 71 responden. Hasil uji-F, secara simultan kebutuhan aktualisasi diri dan kebutuhan sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai Fhitung (33,859) > Ftabel (3,132) dan nilai signifikansi (0,000 < 0,05). Hasil uji-t (parsial), kebutuhan aktualisasi diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai thitung (8,008) > ttabel (1,995) dan nilai signifikansi (0,000 < 0,05). Kebutuhan sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja dengan nilai thitung (3,896) > ttabel (1,995) dan nilai signifikansi (0,038 < 0,05). Uji-R menghasilkan nilai R Square yaitu 0,499 atau 49,9% sedangkan sisanya 50,1% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Copyrights © 2023