Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja dan pelatihan kerja terhadapkinerja karyawan pada PT Ganda Mady Indotama Jakarta Selatan. Metode penelitian yangdigunakan adalah metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini yaitu sebanyak 61 responden,yang merupakan karyawan dari PT Ganda Mady Indotama. Teknik pengambilan sampelmenggunakan teknik Probability Sampling (Simpel Random Sampling) dan Non-ProbabilitySampling (Sampling Kuaota). Analisis dalam penelitian ini menggunakan program softwareSPSS (Statistical Package for Social Science) versi 26.0. Sedangkan teknik analisismenggunakan analisis adalah uji validitas dan uji reliabilitas, uji asumsi klasik (uji normalitas,uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas dan uji autokorelasi), uji regresi linear berganda, ujikoefisien korelasi berganda, uji koefisien determinasi dan uji hipotesis, yaitu uji t (uji parsial)dan uji F (uji simultan). Hasil dari uji t disiplin kerja terhadap kinerja menunjukan nilai thitung >ttabel nilai dan signifikan < 0,05, yaitu 1,743 > 1,671 dan nilai signifikan yaitu 0,037 < 0,05maka dapat disimpulkan bahwa H01 ditolak dan Ha1 diterima, yang berarti terdapat pengaruhdisiplin kerja terhadap kinerja karyawan secara parsial. Pada hasil uji t pelatihan kerja terhadapkinerja karyawan menunjukan nilai thitung > ttabel nilai signifikan < 0,05, yaitu 3,978 > 1,671 dannilai signifikan yaitu 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H02 ditolak dan Ha2 diterima,yang berarti terdapat pengaruh pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan secara parsial danhasil uji F disiplin kerja dan pelatihan kerja secara simultan terhadap kinerja karyawanmenunjukan nilai Fhitung > Ftabel nilai signifikan < 0,05, yaitu 60,317 > 2,77 dan nilai signifikanyaitu 0,000 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H03 ditolak dan Ha3 diterima, yang berartiterdapat pengaruh disiplin kerja dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan secara simultan.Berdasarkan hasil koefisien determinasi menunjukan nilai Adjusted R Square sebesar 0,664 atau66,4%. Hal ini berarti, pada variabel Disiplin Kerja (X1) dan variabel Pelatihan Kerja (X2)mampu menjelaskan besaran pengaruh terhadap variabel Kinerja Karyawan (Y) yaitu sebesar66,4%, sedangkan sisanya sebesar 33,6% dapat dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel-variabel lain.Kata kunci: Disiplin Kerja, Pelatihan Kerja, Kinerja Karyawan
Copyrights © 2023