Infeksi Human Immunodeviciency Virus (HIV) telah menjadi faktor predisposisi terpenting dalam berkembangnya Tuberculosis (TB) sejak awal Tahun 1980an dimana sepertiga penderita yang terinfeksi HIV di dunia memiliki koinfeksi dengan TB Paru. Tb pada orang dengan HIV/AIDS (ODHA) dapat memiliki gambaran klinis tidak khas sehingga menyebabkan kesulitan diagnosis, dan menjadi infeksi oportunistik terbanyak dan menyebabkan kematian penderita HIV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Faktor Karakteristik Pada Kejadian HIV/AIDS di Puskesmas Medan Area Selatan. Desain Penelitian ini Menggunakan desain analitik observasional, yang dimulai pada bulan Maret 2023 hingga Mei 2023. Adapun Populasi penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang menderita HIV/AIDS yang berobat ke Puskesmas Medan Area Selatan adalah 30 orang yang terdaftar di Puskesmas Medan Area Selatan yang hasilnya akan dianalisis dengan menggunakan uji bivariat. Berdasarkan  uji Chi-Square telah didapatkan nilai p-value = 0,002 sehingga ada hubungan faktor risiko Umur dengan angka Kejadian HIV/AIDS di Puskesmas Medan Area Selatan Periode Januari 2020 - Maret 2023, Berdasarkan  uji Chi-Square telah didapatkan nilai p-value = 0,000 sehingga ada hubungan faktor risiko Jenis Kelamin Laki-Laki dan Perempuan dengan angka Kejadian HIV/AIDS di Puskesmas Medan Area Selatan Periode Januari 2020 - Maret 2023 dan Berdasarkan  uji Chi-Square telah didapatkan nilai p-value = 0,001 sehingga ada hubungan faktor risiko Pekerjaan dengan Kejadian HIV/AIDS di Puskesmas Medan Area Selatan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023