<![CDATA[Pembelajaran daring diberlakukan sejak adanya pandemic COVID-19. Salah satu model perkembangan teknologi yang dapat digunakan dalam pembelajaran secara daring adalah model SAMR. Namun, model SAMR masih jarang digunakan dan diteliti. Dengan hal tersebut dalam penelitian yang dilakukan mempunyai suatu tujuan guna mendeskripsikan serta mengidentifikasi pembelajaran matematika dengan cara daring di SMP sesuai model integrasi teknologi SAMR (Substitusi, Augmentasi, Modifikasi, Redefinisi). Dalam sebuah penelitian yang dilakukan menerapak jenis penelitian kualitatif menggunakan pendekatan deskriptif. Subjek pada penelitiannya menggunakan seorang guru matematika dan sampel siswa kelas VII, VIII dan IX di SMPN 1 Rangkasbitung. Subjek penelitian dipilih dengan menerapkan teknik purposive sampling. Instrumen pada penelitian ini digunakan angket (kuesioner), observasi dan wawancara. Dalam penelitian yang dihasilkan ditunjukkan mengenai SMPN 1 Rangkasbitung telah menerapkan integrasi teknologi pada pelaksanaan pembelajaran matematika. Integrasi teknologi pada pembelajaran matematika secara daring di SMPN 1 Rangkasbitung diketahui telah terlaksana pada semua tahap dimulai dari tahap substitusi, augmentasi, modifikasi dan redefinisi menggunakan intensitas dominan yaitu kadang-kadang. Dengan hal tersebut menunjukan bahwa integrasi teknologi dalam sebuah pembelajaran matematika menggunakan cara daring di SMPN 1 Rangkasbitung berada pada katergori transformasi atau perubahan. Namun, pada setiap tahap tersebut masih memerlukan berbagai perbaikan dengan penerapan yang harus ditingkatkan lagi.]]>
Copyrights © 2023
