Pemilihan penolong persalinan merupakan suatu penetapan keputusan dalam memilih penolong persalinan yang sesuai dengan standar. Berdasarkan data bahwa ibu melahirkankan masih banyak yang memilih penolong persalinan dengan non nakes yang akan berdampak dengan keselamatan ibu dan bayinya maka kementerian kesehatan telah mewajibkan bahwa persalinan harus ditolong oleh tenaga kesehatan yang berkompeten. Menganalisa alasan pemilihan pertolongan persalinan oleh paraji dan mengapa BPJS tidak dipergunakan untuk proses persalinan Menggunakan desain penelitian kualitatif dengan studi fenomenologi terhadap ibu hamil yang melahirkan di rumah ditolong oleh paraji. Pengambilan data menggunakan triangulasi data penelitian diperoleh informan utama 5 orang ibu nifas yg melahirkan di tolong oleh paraji, 5 orang terdiri dari suami dan keluarga ibu, 3 orang bidan desa dan Bidan KIA puskesmas Sukaharja, didapatkan alasan melahirkan dirumah dikarenakan nyaman dengan paraji khawatir jika dirujuk ke RS jika proses persalinaan lama, kurangnya persiapan pembuatan BPJS sehingga BPJS tidak digunakan untuk proses persalinan. Alasan pertolongan persalinan oleh paraji dikarenkana ibu hamil yang melahirkan ditolong oleh paraji merasa lebih nyaman karena ada pendampingan dari paraji dan keluarga.
Copyrights © 2024