Manuju : Malahayati Nursing Journal
Vol 5, No 9 (2023): Volume 5 Nomor 9 2023

Perilaku Pencegahan HIV/AIDS pada Remaja: Self-Efficacy, Perceived Benefits dan Behavioral Intentions

Witdiawati Witdiawati (Universitas Padjadjaran)
Nisa Humaerotul Jannah (Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran)
Umar Sumarna (Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran)
Dadang Purnama (Fakultas Keperawatan Universitas Padjadjaran)



Article Info

Publish Date
13 Aug 2023

Abstract

ABSTRACT HIV/AIDS cases in Indonesia continue to increase every year. Adolescent groups have a high risk of spreading and transmitting HIV/AIDS. The purpose of this study was to identify the behavioral features of adolescents in the prevention of HIV/AIDS. This research used quantitative descriptive method with cross sectional approach on 94 respondents of adolescents in Pangandaran Village. The behavioral instrument for HIV/AIDS prevention uses the Sexual Behavioral Abstine HIV/AIDS Questionnaire (SBAHAQ). The average age of respondents was 16.37 (SD=0.77). The highest response was women (62.8%). Most respondents already have positive behavior in HIV/AIDS prevention (76.6%), based on self-efficacy sub-variables mostly positive behavior (97.9%), perceived benefit mostly positive (97.9%) and behavior intention mostly positive (93.6%). HIV/AIDS prevention behavior is mostly good. But there are still some adolescent  who behave negatively. It is important to integrate and socialize HIV/AIDS prevention in adolescent activity programs. Further research on factors influencing adolescent behavior in HIV/AIDS prevention is needed with a larger sample size.  Keywords : Adolescent, Self Efficacy, Behavior, HIV/AIDS  ABSTRAK Kasus HIV/AIDS di Indonesia terus menerus meningkat pada setiap tahunnya. Kelompok remaja memiliki resiko yang cukup tinggi dalam penyebaran serta penularannya HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi gambaran perilaku remaja dalam pencegahan HIV/AIDS. Penelitan ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional pada 94 responden remaja di Desa Pangandaran. Instrumen perilaku pencegahan HIV/AIDS mengunakan Sexual Behavioral Abstine HIV/AIDS Questionnaire (SBAHAQ). Rata-rata usia responden adalah 16.37 (SD=0,77). Respon terbanyak adalah perempuan (62.8%). Sebagian besar responden sudah memilki perilaku positif dalam pencegahan HIV/AIDS sebesar (76.6%), berdasarkan sub variabel self efficacy sebagian besar berperilaku positif (97.9%), perceived benefit sebagian besar positif (97.9%) dan behavior intention sebagian besar positif (93.6%). Perilaku pencegahan HIV/AIDS sebagian besar sudah baik. Namun masih ada beberapa remaja yang berperilaku negatif. Penting adanya integrasi dan sosialisasi pencegahan HIV/AIDS pada program kegiatan remaja. Penelitian lanjutan terkait faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku remaja dalam pencegahan HIV/AIDS diperlukan dengan jumlah sampel yang lebih besar.  Kata Kunci : Remaja, Self Efficacy, Perilaku, HIV/AIDS

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

manuju

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

MANUJU : Malahayati Nursing Journal merupakan jurnal yang memiliki fokus utama pada hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dikembangkan dengan pendekatan interdispliner dan multidisiplin. Proses penerimaan naskah selalu terbuka setiap waktu, naskah yang sudah disubmit oleh penulis ...