Kondisi pandemi Covid-19 membuat berbagai organisasi di dunia mengubah sistem kerjamereka dari konvensional menjadi Work From Home (WFH) untuk menghentikan penyebaran penyakit ini.Perubahan tersebut memicu berbagai respon di kalangan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk memahami peran technostress terhadap sikap terhadap perubahan dengan komitmen terhadap perubahan sebagai pemoderasi.Penelitian ini bersifat kuantitatif dan menargetkan staf non-akademik Universitas Gadjah Mada yang bekerja dari rumah sebagai partisipan. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner terstruktur sebagai instrumen. Kuesioner berisi tiga skala yang diadopsi dari skala yang sudah ada, yaitu Skala Sikap terhadap Perubahan, Skala Technostress, dan Skala Komitmen terhadap Perubahan.Penelitian ini menemukan bahwa technostress memiliki peran negatif terhadap sikap terhadap perubahan, dan komitmen terhadap perubahan dapat memperlemah peran negatif technostress dan sikap terhadap perubahan. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya bagi organisasi untuk membuat kebijakan yang dapat mencegah terjadinya technostress, sehingga sikap pekerja terhadap perubahan sistem kerja sebagian besar akan menjadi positif. Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa komitmen pekerja dapat memperlemah efek yang ditimbulkan dari sisi negatif perubahan.
Copyrights © 2023