Salah satu masalah yang paling sering dihadapi pasien yang dapat memperparah kondisi pasin CKD adalah retensi cairan. Hal ini yang mengharuskan pasien CKD melakukan pembatasan asupan cairan sesuai keluaran cairannya. Dukungan keluarga memiliki peranan yang penting untuk merawat pasien selama ada dirumah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien CKD di RSUD RAA Soewondo Pati. Sampel 78 pasien CKD yang melakukan hemodialisa di ruang Hemodialisa RSUD RAA Soewondo Pati. Instrument penelitian menggunakan kuesioner kepatuhan pembatasan cairan dan kuesioner dukungan keluarga. Hasil penelitian menemukan sebagian besar pasien CKD memiliki dukungan keluarga yang kurang yaitu sebanyak 40 (51,3%) orang. Kepatuhan pembatasan cairan pasien CKD sebagian besar kurang yaitu 49 (62,8%) orang. Analisa chi square diperoleh nilai p=0,000 dan OR : 4,2. Terdapat hubungan bermakna antara dukungan keluarga dengan kepatuhan pembatasan cairan pada pasien CKD di Ruang Hemodialisa RSUD RAA Soewondo Pati. Pasien CKD yang mendapatkan dukungan keluarga berpeluang lebih patuh melakukan pembatasan cairan sebesar 4,2 kali dibanding yang sebaliknya.
Copyrights © 2018