Memoar sebagai wujud untuk mengekspresikan kenangan peristiwa atau pengalaman hidup di masa lampau. Wujud ungkapan kenangan direalisasikan dalam bentuk variasi kalimat di memoar. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi adanya variasi kalimat yang ditulis para memoaris. Sumber data penelitian ini diambil dari buku memoar yang berjudul Memoar menjadi Pegiat Literasi sebanyak 10 pegiat literasi Indonesia. Teknik simak dan catat digunakan untuk pengumpulan data. Triangulasi teori dipakai sebagai validitas data. Metode yang digunakan untuk teknik analisis data yaitu agih, padan dan permutasi. Kalimat berdasarkan struktur gramatikal di dalam memoar ditetapkan dengan metode agih yang menggunakan teknik bagi unsur langsung. Metode padan dengan padan referensial. Metode permutasi dengan penyusunan kalimat kembali menjadi kalimat berpola. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, variasi struktur kalimat memoaris terdiri atas #S-P#, #S-P,Pel#, #S-P-O#, #S-P-O-Pel#, #S-P-K#, #S-P-K-Pel#, #S-P-O-K#, dan #S-P-O-K-Pel#. Kedua, penanda kalimat meliputi penanda P (tindakan yang lampau), keterangan waktu, dan tidak berpenanda.
Copyrights © 2020