Prosiding University Research Colloquium
Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang Pendidikan, Humaniora dan Agama

The Meaning of Musabaqah Hif?il Qur'an for Students Who Memorize the Qur'an

Ahmad Nurrohim (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Ilham Adyatma (Universitas Muhammadiyah Surakarta)



Article Info

Publish Date
04 Jan 2023

Abstract

Tulisan ini dilatarbelakangi dari permasalahan bahwasannya pelaksanaan Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) masih sering menjadi perdebatan di kalangan masyarakat.Banyak masyarakat yang kontra mengenai pelaksanaan ini dikarenakan bahwaayat Al-Qur’an tidak harus diperlombakan. Bahkan para ulama maupun tokohagama pun banyak yang kontra terhadap pelaksanaan perlombaan ini, denganberalasan bahwa pembacaan Al-Qur’an atau memperlombakan al-Qur’anadalah kegiatan yang bersifat duniawi, tetapiwalaupun banyak terdapat kontra pada pelaksanaan MHQ dalam hal ini sesungguhnya MHQ dapat memberikan makna kepada para peserta lomba, salah satunya dengan meningkatnya kualitas hafalan Al-Qur’an serta merupakan sarana syiar Islam. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana makna musabaqah hifdzil qur’an bagi santri penghafal Qur’an, yang merupakan peserta didik program layanan khusus penghafal al-Qur’an Kuliyatu Tahfidzil Qur’an (KTQ) Pondok Pesantren Modern Islam Assalaam, Sukoharjo. Hasil penelitian menunjukkan 100% peserta menjawab bahwa dengan mengiktui MHQ memiliki makna tersendiri, salah satunya adalah peningkatan terhadap kualitas hafalan Al Qur’an bagi santri yang mengikuti lomba. Keikutsertaan perlombaan MHQ dapat memberikan manfaat dan nilai positif yang dirasakan oleh para peserta didik KTQ Assalaam seperti banyaknya mengetahui ilmu-ilmu Al-Qur’an yang belum pernah diketahui sebelumnya, bertambahnya semangat jiwa kompetisi bagi santri, kemudian adanya pembinaan secara intensif, dan kemajuan dalam segi kualitas hafalan. Terbukti para peserta didik yang ditunjuk mengikuti MHQ dalam berbagai tingkat menunjukkan keaktifan dan kemajuan dalam kualitas hafalan mereka. Berbeda dengan peserta didik yang belum diberi kesempatan untuk mengikuti MHQ, dalam peningkatan hafalan Al-Qur’an sebab mereka yang menghafal tanpa adanya event hanya monoton dan tidak adanya pengalaman yang mengarahkan mereka sehingga tidak dapat mengetahui kesalahan dalam bacaan maupun hafalan al-Qur’annya, serta tidak adanya evaluasi dalam hafalan..

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

proceeding

Publisher

Subject

Humanities Computer Science & IT Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology

Description

University Research Colloquium (URECOL) merupakan forum seminar nasional yang memberikan kesempatan untuk diseminasi, diskusi, dan mendapatkan follow up atas luaran penelitian maupun pengabdian kepada ...