The New Trans-Pacific Partnership (TPP): The Power Shifting Arena after Us Withdrawal

Nadhifa Salma Khairunissa

Journal of Diplomacy and International Studies
Vol. 4 No. 01 (2021): Journal of Diplomacy and International Studies

Sepuluh hari pasca inagurasinya menjadi presiden AS, Donald J Trump menarik keanggotaan AS di Trans-Pacific Partnership (TPP) pada 30 January 2017, paka perdagangan ‘superregional’ yang mencangkup dua belas negara-negara besar di Asia dan setidaknya 40% dari perdagangan dunia. Satu tahun kemudian, sebelas anggota TPP yang tersisa berkumpul di bawah kepemimpinan Jepang untuk "memberlakukan perjanjian itu tanpa Amerika Serikat". Makalah ini mencoba menganalisis kepemimpinan Jepang sebagai kekuatan menengah di CPTPP dan bagaimana sebagai blok perdagangan baru di kawasan ini, ekonomi Asia-Pasifik akan bergerak maju dengan memperdalam integrasi perdagangan dan investasi yang meninggalkan AS di belakang pintu.