Cilpa : Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Rupa
Vol 1 No 1 (2014)

PENERAPAN DAN MAKNA SIMBOLIS ORNAMEN TRADISIONAL LAMPUNG KARYA HARYONO DI SUKABUMI BANDAR LAMPUNG

Prasetiawan Prasetiawan (UST)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2014

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisa tentang ornamen tradisional Lampung yang diterapkan pada media kayu, khususnya: (1) Unsur dan makna apa yang terkandung dalam ornamen tradisional Lampung,(2) Bagaimana proses penerapan ornamen tradisional Lampung karya Haryono,(3) Faktor apa yang mendorong dibuatnya ornamen tradisional Lampung. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Sedangkan jenis penelitian ini adalah observasi dan pengamatan terhadap permasalahan yang dihadapi dalam perkembangan ornamen Lampung. Variabel dari penelitian ini adalah penerapan dan makna simbolis, Subjek dalam penelitian ini adalah ornamen Tradisional Lampung, objek penelitian ini adalah penerapan dan makna simbolis, Teknik pengumpulan data dengan cara: Kepustakaan, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitiannya menggunakan: Instrumen kepustakaan, observasi, wawancara, dan dokumentasi berupa foto. Teknik analisa data dengan cara: menghimpun data, mereduksi data, mengklasifikasis data, menganalisis data, menarik kesimpulan, dan menyusun laporan. Hasil penelitiannya adalah: (1) ) ada beberapa unsur ornamen Lampung yang diterapkan Haryono pada karya-karyanya, seperti: manusia, fauna, flora, perahu atau kapal, rumah, pohon hayat, siger, geometris serta motif lainnya. Setiap unsur ornamen Lampung memiliki makna simbolis, makna yang ada pada ornamen Lampung sangat mencerminkan keadaan masyarakat Lampung sejak dahulu, dan makna tersebut sangat dipercaya oleh masyarakat Lampung (2) Dalam proses mengembangkan ornamen Lampung dengan menerapkannya pada media kayu, Haryono menggunakan beberapa teknik, yaitu sekrol, router dan ukir, kombinasi antara alat masinal (modern) dan manual (tradisional) yang dilakukan Haryono bertujuan agar proses yang dilakukan lebih cepat dan rapih (3) faktor yang mendorong Haryono untuk mengembangkan ornamen Lampung adalah untuk melestarikan budaya (ornamen Lampung) agar tidak hilang, dan juga Faktor kepuasan batin didalam menciptakan sebuah karya.Kata Kunci :Penerapan, Makna simbolis, ornamen, Tradisional

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

cilpa

Publisher

Subject

Arts Education Social Sciences

Description

Cilpa: Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Rupa is a blind peer-reviewed journal dedicated to the publication of quality thoughts and research results in the field of Fine Arts and Fine Arts Education, the study or creation of fine arts but is flexible and not implicitly limited. All publications in CILPA ...