Newman menyatakan terdapat lima langkah yang harus dilalui dalam menyelesaikan soal cerita matematika, yaitu: (1) membaca soal (reading), (2) memahami masalah (comprehension), (3) transformasi (transformation), (4) keterampilan proses (process skill), dan (5) penulisan jawaban akhir (encoding). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui jenis kesalahan yang sering dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita khususnya pada materi bilangan bulat berdasarkan teori Newman di kelas VII SMP Negeri 50 Palembang. Penelitian ini menggunakan Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Penelitian ini menggambarkan dan mendeskriptifkan apa dan berapa banyak kesalahan yang dilakukan siswa saat menyelesaikan soal cerita materi bilangan bulat berdasarkan teori Newman. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 50 Palembang, dengan sampel yang diambil adalah siswa kelas VII.8, VII.9, dan VII.10 SMP Negeri 50 Palembang. Hasil yang diperoleh setelah dilakukan analisis adalah sebagai berikut: kesalahan membaca (reading) dapat dikatakan sangat rendah dengan presentase sebesar 10%. Kesalahan pemahaman (comprehesion) dapat dikatakan tinggi dengan presentase sebesar 63%. Kesalahan transformasi (transformation) dapat dikatakan sangat tinggi dengan presentase sebesar 93%. Kesalahan proses (process skill) dapat dikatakan sangat tinggi dengan presentase sebesar 91%. Dan kesalahan jawaban akhir (encoding) dapat dikatakan sangat tinggi dengan presentase sebesar 90%. Sedangkan untuk kesalahan total dapat dikatakan sedang dengan presentase sebesar 58%. Kesalahan siswa SMP Negeri 50 Palembang dalam menyelesaikan soal cerita materi bilangan bulat berdasarkan teori Newman tergolong sedang.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022