<![CDATA[Peran internal audit dalam mengawal manajemen risiko memiliki peran yang sangat penting agar dapat meminimalisir terjadi nya kerugian perusaahan. Salah satunya internal audit berbasis risiko yang menghubungkan antara internal audit dengan kerangka manajemen risiko. internal audit juga memungkinkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah peran internal audit pada PT. Perkebunan Nusantara XI mengawal Manajemen Risiko yang tepat. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui wawancara, yaitu tanya jawab langsung dengan bagian manajemen risiko perusahaan untuk mengetahui perkembangan dan kegiatan perusahaan dan observasi yaitu pengamatan yang dilakukan secara langsung tanpa perantara objek. Berdasarkan hasil data penelitian yang dianalisis, dapat disimpulkan bahwa kriteria manajemen risiko menurut ISO31000:2009 hasil kondisi dari PT. Perkebunan Nusantara XI terdapat bebagai hasil pengeloloaan risiko yang kurang baik yaitu Risiko Laba Rugi tidak tercapai secara korporat, Risiko Harga Pokok Produksi (HPP) Gula diatas sasaran, Risiko pencapaian sasaran produksi gula tidak tercapai dari target RKAPP 2021, Risiko kinerja, Potensi risiko terjadinya kecelakaan kerja yang mengakibatkan kematian dan cacat fisik bagi pekerja, potensi ini masih memiliki kemungkinan yang tinggi, serta Risiko Pelunasan Kredit Petani tidak lunas sebagian besar. Dari berbagai risiko ini mengakibatkan kerugian bagi perusaahaan.]]>
Copyrights © 2023
