Tujuan dari penelitian ini yakni mencoba mengkonversi data Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang didapat dari Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Kalimantan Barat ke dalam metode Multi-Criteria Decision Making (MCDM) kemudian mengimplementasikan hasil konversi tersebut ke dalam suatu sistem Survei Indeks Kepuasan Masyarakat. Setelah data IKM tersebut berhasil dikonversi ke dalam metode MCDM, data hasil konversi melalui algoritma metode MCDM kemudian dibandingkan tingkat kesalahan/ketidaksama-annya terhadap perhitungan IKM yang sudah ada menggunakan metode Mean Absolute Percentage Error (MAPE). Terdapat 3 (tiga) metode MCDM yang dipilih untuk mencoba mengolah data IKM tersebut. Metode tersebut yakni metode Preference Selection Index (PSI), metode Weighted Sum Model (WSM), metode Weighted Product Model (WPM), dan metode Weighted Aggregated Sum Product Assessment (WASPAS). Metode-metode tersebut dipilih karena perhitungan algoritmanya dalam mengolah data hampir sama dengan kemampuan pengolahan data metode IKM. Hasil dari penelitian, telah didapatkan nilai persentase kesalahan/ketidaksama-an antara metode IKM dan keempat metode MCDM tersebut. Nilai tersebut yakni metode PSI memiliki tingkat kesalahan/ketidaksama-an sebesar 59,4432%, metode WSM memiliki tingkat kesalahan/ketidaksama-an sebesar 0%, dan metode WASPAS memiliki tingkat kesalahan/ketidaksama-an sebesar 4,16%. Jika disesuaikan pada range dari metode MAPE, maka metode WSM dan WASPAS tergolong dalam tingkat akurasi sangat baik karena persentase kesalahan/ketidaksama-annya berada dibawah 10%.
Copyrights © 2023