Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji secara mendalam perihal pengasuhan/pola asuh dalam interteligious-cultural marriage pada masyarakat. Secara metodologis, penelitian ini merupakan riset kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah pasangan yang melakukan pernikahan dengan latar belakang interteligious-cultural marriage. Kemudian padanya digali aspek-aspek penting terkait dengan pola asuh yang dilakukan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tiga kecenderungan dalam pola asuh anak, yakni pola asuh otoriter, demokrasi dan permisif bertautan dengan aspek-aspek universal dalam keberagaman yang hadir pada realitas pengasuhan dari pasangan yang melakukan interteligious-cultural marriage. Simpulan dari penelitian ini mengarahkan pada suatu bentuk pemahaman yang holistik akan aspek-aspek budaya dalam pola asuh pada pernikahan interteligious-cultural marriage
Copyrights © 2023