Penelitian ini dilatarbelakangi oleh akibat timbulnya permasalahan pada Pengembangan Karier yang kurang tepat maka terjadilah fenomena masalah mengenai penurunan Kinerja karyawan, dimana karyawan terkesan asal-asalan dalam bekerja, tergesa-gesa dalam menyimpulkan suatu masalah yang berakibat pada kesalahan kerja yaitu kurang teliti dalam menganalisa kerusakan alat saat Trouble Shooting yang berakibat pada disinformasi sehingga mengakibatkan Rekomendasi Sparepart yang tidak tepat serta Rasa memiliki tempat kerja sangat Rendah (Sense of Belonging). Adapun tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh Pengembangan Karier terhadap kinerja pegawai. Penelitian yang menggunakan metode kuantitatif dengan teknik asosiatif ini dilakukan di PT. Hiruta Kogyo dengan populasi berjumlah 30 orang karyawan dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh koefisien korelasi sebesar r = 0,854 dan koefisien determinasi sebesar R = r2 = 0,730. Pengujian signifikasi terhadap korelasi diperoleh thitung (8,691) > t tabel (2,00) pada a = 0,05, menunjukkan bahwa koefisien korelasi signifikan. Dengan demikian, hipotesis penelitian yang menyatakan terdapat hubungan antara Pengembangan Karier dengan Kinerja Karyawan dapat diterima. Artinya semakin tinggi Pengembangan Karier akan diikuti oleh tingginya Kinerja Karyawan. Sementara itu, koefisien determinasi 0,730 menunjukkan bahwa 73% variasi Kinerja Karyawan dapat dijelaskan oleh variasi Pengembangan Karier, sisanya sebanyak 27% ditentukan oleh faktor lain diluar Pengembangan Karier
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023