Penelitian ini menggunakan novel Sekali Peristiwa di Banten Selatan Karya Pramoedya Ananta Toer. Novel tersebut menceritakan adanya pemberontakan yang dilakukan oleh Darul Islam (DI) di wilayah Banten Selatan. Hal tersebut merepresentasikan bahwa setiap negara merdeka tidak lantas terbebas dari gaungguan baik dari negara lain maupun pemberontakan yang dilakukan oleh masyarakat suatu negara. Dengan demikian peran penguasa dalam menjaga dan mempertahankan kekuasaan menjadi sangat penting. Untuk menjelaskan hal tersebut digunakan perspektif Jhon Hobbes dan Nioccolo Machiavellei karena keduanya sama-sama menaruh perhatian pada kekuasaan absolut negara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis dengan mendeskripsikan data pada novel kemudian dilanjutkan analisis melalui perspektif kekuasaan. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui bagaimana cara penguasa menjaga kekuasaannya dari gangguan pemberontakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kekuasaan negara dipertahankan melalui membentuk dominion-dominion pada suatu wilayah kekuasaan, sementara kekuasaan pada dominion dipertahankan melalui pemberian hak-hak warga yang tidak mereka dapatkan dari penguasa sebelumnya.
Copyrights © 2023