Sectio Caesarea (SC) merupakan suatu metode persalinan yang dilakukan dengan mengeluarkan janin melalui proses sayatan di bagian abdomen. Teknik ini dilakukan pada kondisi gawat janin, letak sungsang dan memiliki riwayat SC. Proses sayatan membuat ibu yang menjalani proses SC mengalami nyeri dengan tingkat sedang hingga berat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan kepada 30 ibu yang telah menjalani post SC selang 2 jam dan setelah efek anestesi hilang. Metode yang dilakukan adalah dengan melakukan bina hubungan saling percaya, melakukan penilaian nyeri sebelum dan setelah diberikan tindakan, serta memberikan komunikasi terapeutik selama kurang lebih 15 menit per masing-masing ibu. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan pengukuran skala nyeri menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) untuk melihat penurunan skala nyeri sebelum dan setelah pemberian komunikasi terapeutik. Hasil didapatkan infromasi karakteristik ibu meliputi usia, status pendidikan, riwayat operasi, skala nyeri sebelum di berikan intervensi komunikasi terapeutik 3,07 dan sesudah serta rerata skala nyeri setelah diberikan intervensi komunikasi terapeutik 2,27. Kesimpulan yang didapatkan bahwa pemberian komunikasi terapeutik kepada ibu post SC dapat menurunkan skala nyeri ibu. Kondisi ini menjadi salah satu alternatif tindakan yang dapat dipilih oleh perawat untuk menurunkan skala nyeri pada ibu post SC dan memberikan kenyamanan pada ibu.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023