Gangguan kesehatan sistem reproduksi yang sering terjadi pada wanita adalah kista ovarium. Angka kejadian kasus kista ovarium di ruang Bougenvile 2 RSUP Dr. Sardjito adalah 79 kasus. Pada penderita kista ovarium yang telah menjalani operasi pembedahan laparatomi pasti mengalami gangguan pada peristaltik usus. Salah satu tindakan nonfarmakologis yang dapat dilakukan adalah dengan mobilisasi dini. Tujuan penelitian untuk mengetahui penerapan pemberian mobilisasi dini untuk meningkatkan peristaltik usus pada pasien post laparatomi atas indikasi kista ovarium. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam bentuk studi kasus. Subyek penelitian yang diambil adalah 1 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Instrument yang digunakan adalah SOP mobilisasi dini, SOP pengukuran peristaltik usus, lembar observasi peningkatan peristaltik usus. Metode pengumpulan data dengan cara observasi, pengukuran, wawancara dan studi dokumentasi. Sebelum dilakukan mobilisasi dini peristaltik usus pasien post laparatomi masih dibawah nilai normal yaitu 1 x/menit, dan setelah dilakukan mobilisasi dini selama 3 hari terjadi peningkatan peristaltik usus menjadi 21 x/menit. Penerapan mobilisasi dini pada pasien post laparatomi dapat meningkatkan peristaltik usus pasien di ruang Bougenvile 2 RSUP Dr. Sardjito.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023