Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode latihan drill terhadap ketepatan smash atlet bulutangkis putra usia 10-12 tahun di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan desain eksperimental (pre-post test) dengan sampel sebanyak 9 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes ketepatan smash dari PBSI dan analisis data menggunakan uji-t berpasangan. Intervensi berupa latihan drill dilakukan sebanyak 16 kali dengan frekuensi latihan 6 kali dalam seminggu. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan yang bermakna secara statistik (p < 0,05) sebesar 61,02 % antara sebelum dan sesudah intervensi. Penelitian ini menunjukkan bahwa metode drill mampu memberikan peningkatan terhadap ketepatan smash pemain bulutangkis diusia muda
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023