SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan
Vol 7, No 4 (2023): December

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PETERNAK KAMBING MELALUI PELATIHAN PEMBUATAN STOK PAKAN DAN PENGOLAHAN KOTORAN DI DESA LABANASEM, BANYUWANGI

Muhammad Habbib Khirzin (Politeknik Negeri Banyuwangi)
Aditya Wiralatief Sanjaya (Politeknik Negeri Banyuwangi)
Trias Ayu Laksanawati (Politeknik Negeri Banyuwangi)



Article Info

Publish Date
05 Dec 2023

Abstract

ABSTRAKPenduduk Desa Labanasem secara umum bekerja sebagai petani, peternak, dan pedagang. Sistem pemeliharaan ternak di desa ini masih bersifat tradisional. Setiap hari para peternak mencari pakan dengan cara merumput ke desa-desa sekitar. Hal ini dinilai kurang efektif karena peternak tidak memiliki stok pakan harian. Selain itu, kotoran ternak dari kandang hanya dibuang begitu saja ke sungai. Hal ini menyebabkan pencemaran lingkungan. Berdasarkan latar belakang tersebut maka perlu dilakukan kegiatan pngabdian kepada masyarakat (PKM) dengan tujuan meningkatkan ketrampilan peternak kambing melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan stok pakan serta pengolahan limbah kotoran ternak dengan bantuan mesin coper. Mitra dari kegiatan PKM adalah kelompok ternak Azka Farm dengan jumlah anggota sebanyak 12 orang. Mitra beralamat di Dusun Sukadi, Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi. Prosedur pelaksanaan kegiatan meliputi identifikasi masalah, sosialisasi, pelatihan, serta evaluasi akhir kegiatan. Hasil dari kegiatan pelatihan menunjukan bahwa peternak mulai memahami cara mengelola pakan dengan metode pembuatan stok dan membuat pupuk dari kotoran kambing. Pemahaman peternak mengenai penggunaan alat meningkat dari 25% menjadi 83%. Peternak tidak perlu setiap hari mencari pakan karena stok pakan telah tersedia untuk beberapa hari. Peternak juga dapat memanfaatkan kotoran ternak menjadi pupuk dan disebar ke tanaman. Kata kunci: desa labanasem; pembuatan stok pakan; pengelolaan limbah kotoran; peternak kambing ABSTRACTLabanasem village residents generally work as farmers, livestock breeders and traders. The livestock rearing system in this village is still traditional. The breeders look for food by grazing in the surrounding villages everyday. This is considered less effective because farmers do not have daily feed stocks. Apart from that, livestock waste from the cages is simply thrown into the river. This causes environmental pollution. Based on this background, it is necessary to carry out community service activities (CSA) with the aim of improving the skills of goat breeders through training and assistance in making feed stocks and processing livestock waste using a coper machine. The partner for CSA activities is the Azka Farm livestock group with 12 members. Partner's address is Sukadi Hamlet, Labanasem Village, Kabat District, Banyuwangi Regency. Procedures for implementing activities include problem identification, socialization, training, and final evaluation of activities. The results of the training activities show that farmers are starting to understand how to manage feed using the method of making stock and making fertilizer from goat manure. Farmers' understanding of machine use increased from 25% to 83%. Farmers do not need to look for feed every day because feed stocks are available for several days. Farmers can also use livestock manure to make fertilizer and spread it on plants. Keywords: Labanasem village, making feed stocks, managing manure waste, goat breeders

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jpmb

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Control & Systems Engineering Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Social Sciences Other

Description

SELAPARANG : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan merupakan jurnal yang mendiseminasikan setiap pemikiran dan ide gagasan atas hasil penelitian dan pemanfaatan teknologi untuk diimplementasikan kepada masyarakat mencakup ; (1). Bidang ilmu pengetahuan ; MIPA (Matematika, Fisika, Kimia, Biologi), ...