Desa Malaka merupakan salah satu desa yang mengalami kerusakan berat akibat gempa Lombok yang terjadi pada tahun 2018. Diduga terdapat tanah lunak di Desa Malaka sehingga penelitian mengenai keberadaan lapisan batuan bawah permukaan perlu dilakukan untuk mengetahui lapisan batuan yang berpotensi menimbulkan kerusakan ketika terjadi gempa. Metode geofisika yang digunakan adalah metode geolistrik dengan konfigurasi Wenner-Schlumberger. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh bahwa bentuk lapisan batuan bawah permukaan didominasi oleh lapisan tanah lunak yang terdiri dari tiga lapisan batuan yakni lapisan pertama merupakan batu pasir, lapisan kedua merupakan alluvium, lapisan ketiga merupakan jenis batuan mengandung air asin dan lapisan lempung. Zona lemah yang didominasi lapisan lempung terindikasi sebagai rekahan dan sesar yang terdapat di Dusun KLUI, di Dusun Nipah, di Dusun Malimbu, dan di Dusun Pandanan berupa rekahan dan sesar dengan adanya struktur batuan yang tidak menerus.
Copyrights © 2023