Pedagogi Hayati
Vol 3 No 1 (2019): Pedagogi Hayati Volume 3 Nomor 1 Tahun 2019: Tinjauan Kearifan Lokal dan Keadaan

Identifikasi Nilai Etnosains pada Kearifan Lokal Berkarang dan Menyondong Ikan Pada Masyarakat Pesisir Bintan

Bony Irawan (Pendidikan Biologi FKIP UMRAH)
Erda Muhartati (Unknown)



Article Info

Publish Date
12 Nov 2019

Abstract

ABSTRACT: This studi aimed to identify ethnoscience value contained in traditional activity of coastal society in Bintan called menyondong and berkarang. Menyondong is an activity to catch fish and sea produces by using handheld net (tangguk). Menyondong is usually performed late at afternoon until dusk or maghrib by walking in the shallow water along a parallel line to the coastline. Berkarang is an activity to collect the sea produces stranded in the intertidal area during the time of low tide. Both activity has an economic value as well as as ethnoscience value behind it. This ethnographic study is conducted through series of observations in popular spots for berkarang. Additional data were acquired through interviews. The study concluded that there are ethnoscience values contained in menyondong and berkarang, such as local names and understandings about the species collected, in the form of procedures followed in these activities, and in the knowledge timing to conduct the activities. ABSTRACT. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi nilai etnosains dalam aktivitas menyondong dan berkarang. Menyondong adalah kegiatan menangkap ikan dan hasil laut lain dengan menggunakan tangguk besar. Menyondong biasanya dilakukan di sore hari sampai maghrib dengan berjalan di air dangkal di sepanjang garis pantai. Berkarang adalah kegiatan mengumpulkan hasil-hasil laut yang tertinggal di daerah pasang-surut pada saat keadaan surut. Dua kegiatan ini adalah kegiatan yang sering dilakukan di kalangan masyarakat pesisir di Pulau Bintan. Kegiatan ini memiliki nilai ekonomi dan budaya serta berpotensi memiliki kandungan nilai etnosains. Studi etnografi ini dilakukan melalui rangkaian pengamatan di beberapa tempat menyondong dan berkarang yang populer. Data tambahan diperoleh melalui wawancara. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat nilai-nilai etnosains dalam aktivitas berkarang dan menyondong ikan. Nilai etnosains yang teridentifikasi antara lain dalam bentuk nama dan pengetahuan lokal terhadap hasil-hasil laut, dalam bentuk prosedur pelaksanaan aktivitas untuk meningkatkan hasil tangkapan, dan pemahaman akan pilihan waktu pelaksanaan yang disesuaikan dengan pasang-surut air laut.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

pedagogihayati

Publisher

Subject

Education

Description

Pedagogi Hayati: Jurnal Ilmiah Pendidikan Biologi adalah jurnal yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji. Pedagogi Hayati mempublikasikan artikel ilmiah dalam cakupan bidang ilmu pendidikan biologi: pembelajaran, ...