Articles
Framework Literasi Kelautan Sebagai Acuan Pembelajaran Sains di Negara Maritim
Irawan, Bony
Pedagogi Hayati Vol 2 No 1 (2018): Pedagogi Hayati Jurnal ilmiah Pendidikan Biologi : Literasi dan kearifan Lokal d
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (161.072 KB)
Pembangunan kemaritiman nasional yang sedang digalang di Indonesia harus didukung oleh sistem pendidikan yang menjalankan fungsinya dalam mendidik calon warga negara. Agar pembangunan kemaritiman itu berhasil, siswa harus dididik secara sistematis pada bangku sekolah untuk memiliki literasi kelautan yang baik. Selama ini pengetahuan tentang kelautan tidak menjadi fokus dan hanya mendapat porsi kecil pada kurikulum pendidikan nasional. Akibatnya siswa Indonesia tidak memiliki pengetahuan, sikap, dan persepsi yang positif terhadap laut. Standar kurikulum yang berlaku di Indonesia tidak memiliki mata pelajaran khusus tentang ilmu kelautan. Materi dan pengetahuan penting tentang laut yang harus dimiliki calon warga negara ini dapat diintegrasikan kedalam mata pelajaran terkait, terutama biologi. Agar integrasi ini berjalan baik, diperlukan adanya standar isi pengetahuan kelautan yang dapat diacu oleh guru dalam mengembangkan prses pembelajaran. Penulis merumuskan sebuah framework literasi kelautan yang memuat pengetahuan esensial yang harus dikuasai siswa pada jenjang sekolah menengah. Framework literasi kelautan ini dirumuskan dengan mempertimbangkan standar ocean literacy yang berlaku secara internasional, dengan memperhatikan kondisi dan kearifan lokal Indonesia. Terdapat tujuh prinsip penting yang dirinci oleh 45 konsep dasar. Framework ini merangkum wawasan kelautan yang esensial untuk diintegrasikan kedalam pembelajaran yang terkait di sekolah. Selain itu framework ini juga dapat dijadikan acuan oleh pengelola akuarium dan taman, science park, dan pusat informasi informal lain. Diharapkan framework ini dapat memudahkan tugas guru dalam mengintegrasikan pengetahuan kelautan kedalam pembelajaran
ANALYSIS OF CHARACTER BUILDING CONTENT ON SCIENCE TEXTBOOK OF THE 2013 CURRICULUM AND TEACHERS’S IMPLEMENTATION PERFORMANCES
Irawan, Bony
Jurnal Kiprah Vol 4 No 1 (2016): KIPRAH
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (152.122 KB)
|
DOI: 10.31629/kiprah.v4i1.410
Implementation of the 2013 curriculum is an attempt to halt the moral decadency of Indonesian youth and to provide legal and systematic baseline on character building through education. Key factor determining the success of the new curriculum in achieving it’s grand purpose is the support of a textbook as the most visible and most referred component of a curriculum. The study aims to scrutiny the 2013 curriculum’s official science textbook for junior high school and documented the character building indicators contained inside, explicit and implicitly, and observes the learning process to acquire the pattern of it’s implementation by the teachers. Any texts, activities, tasks, suggestions, and graphics that will lead to character building contained in the selected chapter of the book were tabulated to be compared with curriculum’s objectives. Thus, providing insight to the textbook’s congruity on supporting the curriculum’s objectives. Classroom learning process is observed to obtain the implementation patterns of the character building attempt by the teacher. This is a descriptive qualitative study. Subjects of the study was selected by purposive sampling technique. Data obtained through documentation and observation technique. Results shows the textbook contained very few material that could help build student’s character. The textbook contained only 25% of the character building indicators. The official textbook focused heavily on science subject and doesn’t run in accordance with curriculum’s purpose on character building. The lack of character building indicators also diminished the textbook’s guidance role to help teacher develops a balanced learning between subject matters and character building, as the new curriculum required. Implementation of character building in learning process by inexperienced student teacher shows a striking resemblence with the textbook at 26%. Proving the textbook unreliable as a guidance in developing a balanced learning between subject matter and character building.
Penanaman Mangrove dengan Tema “Protect the Mangroves that Help Protect Our Islandâ€
Bony Irawan;
Nurul Asikin;
Adam Fernando
Jurnal Anugerah Vol 2 No 1 (2020): Jurnal Anugerah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bidang Keguruan dan Ilmu Pen
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (576.111 KB)
|
DOI: 10.31629/anugerah.v2i1.2160
Kota Tanjungpinang merupakan daerah pesisir yang menjadi dampak meningkatnya jumlah penduduk di kota Tanjungpinang seperti alih fungsi lahan sebagai lahan pemukiman, industri, pertambangan serta kegiatan lainnya. Beberapa kawasan mangrove di kota Tanjungpinang perlu diberikan perhatian yang lebih. Salah satunya melalui konservasi ekosistem mangrove. Kurangnya kesadaran masyarakat akan dampak rusaknya ekosistem mangrove di daerah pesisir menyebabkan permasalahan tersebut terus berlangsung. Oleh karena itu, dilakukan suatu tindakan seperti penanaman bibit mangrove di kawasan tersebut, sehingga kelangsungan hidup di kawasan ekosistem mangrove ini dapat terjaga kelestariannya. Berdasarkan permasalahan tersebut maka perlu dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu penanaman mangrove sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kawasan ekosistem mangrove dan menjaga kelestariannya.
Pelatihan Penerapan Pendekatan STEAM dalam Pembelajaran Biologi bagi MGMP Biologi Kota Tanjungpinang
Bony Irawan;
Elfa Oprasmani;
Adam Fernando
Jurnal Anugerah Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Anugerah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bidang Keguruan dan Ilmu Pen
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (332.045 KB)
|
DOI: 10.31629/anugerah.v3i2.3881
STEAM merupakan suatu pendekatan modern yang mampu menghasilkan pembelajaran yang menarik dan memberikan kerangka untuk penerapan konsep sains dalam memecahkan masalah sehari-hari dengan sistematika dan seni yang sesuai. Pendekatan STEAM dianjurkan untuk diterapkan di sekolah sebagai penyempurna dari pendekatan STEM yang sudah ada sebelumnya. Namun, dinamika dan perubahan pendekatan pembelajaran ini dirasakan sangat memberatkan bagi guru. Mitra pengabdian di MGMP Biologi Kota Tanjungpinang mengeluhkan cepatnya pergantian strategi pembelajaran yang dianut. Anggota MGMP belum tuntas berkenalan dengan pendekatan STEM, saat ini sudah muncul lagi pembaharuannya dalam bentuk pendekatan STEAM. Kesulitan yang dialami mitra ini membuat mereka tidak mampu untuk menerapkan pendekatan STEAM dalam pembelajaran biologi. Berdasarkan permintaan MGMP Biologi Kota Tanjungpinang, maka kami merumuskan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk mengatasi permasalahan mitra tersebut. Bentuk pengabdian yang dilakukan berupa kegitan pelatihan dan pendampingan penerapan pendekatan STEAM bagi MGMP Biologi Kota Tanjungpinang. Kegiatan PKM ini dilakukan melalui rangkaian pelatihan tatap muka dengan guru-guru, dilanjutkan dengan penerapan dan uji coba pembelajaran dari hasil pelatihan yang sudah dilakukan. Pada bagian akhir dilakukan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan program pengabdian dan respons peserta.
The Problems of Using a Google Classroom-based Learning Management System and E-Learning as Online Learning Media in eleven science grader of MAN Tanjungpinang
Septi Riyani;
Bony Irawan;
Elfa Oprasmani
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 9, No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36706/fpbio.v9i1.17493
This research aims to examine the problems that exist in the use of the Google Classroom-based Learning Management System and e-learning as an online learning media in eleven science grader of MAN Tanjungpinang. This research is a descriptive quantitative research. The population in this study were eleven science grader of MAN Tanjungpinang. The sampling technique was used total sampling technique where the entire population was sampled so that the number of research sample were 55 students. The research instruments used in this study are a questionnaire instrument to obtain problematic data that occurs in the use of the Google Classroom-based Learning Management System and E-Learning. Based on the results of the study, it was found that the average percentage of problematic use of LMS based on Google Classroom and e-learning at MAN Tanjungpinang was 63.64% which was included in the high problematic category. It can be concluded that there were still many problems faced by students and teachers in online learning that implemented at MAN TanjungpinangKeywords:Problems, Learning Management System, Google Classroom, e-learning
THE EFFECT OF THE USE OF QUIZIZZ APPLICATION ON STUDENTS' LEARNING MOTIVATION ON EXCRETION SYSTEM MATERIALS IN CLASS XI IPA MAN TANJUNGPINANG
Hartati Hartati;
Azza Nuzullah Putri;
Bony Irawan
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 8, No 2 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36706/fpbio.v8i2.15469
This study aims to see the effect of using the Quizizz application on students' motivation on the excretory system material. This research was an experimental study with a pre-experimental design. The population in this study were all students of class XI IPA MAN Tanjungpinang. The sampling technique used a total sampling technique where the entire population was sampled so that the research sample amounted to 56 students who were grouped into control and experimental groups. The research instruments used in this study were (1) Questionnaire Instruments, to obtain data on student responses to motivation after using quizizz; (2) Learning Implementation Observation Sheet Using Quizizz, to obtain learning implementation data. Based on the results of the comparative analysis, it is known There is a significant effect on the use of the Quizizz application on students' learning motivation as indicated by the sig value. (2-tailed) 0.002 < 0.05. Quizizz can be an alternative learning media to support the learning process that can generate interest, activity, motivation and student learning outcomes.Keywords:Quizizz, interactive quiz, Motivation, Learning Outcomes, excretory system
Pelatihan Penerapan Pendekatan STEAM dalam Pembelajaran Biologi bagi MGMP Biologi Kota Tanjungpinang
Bony Irawan;
Elfa Oprasmani;
Adam Fernando
Jurnal Anugerah Vol 3 No 2 (2021): Jurnal Anugerah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bidang Keguruan dan Ilmu Pen
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (332.045 KB)
|
DOI: 10.31629/anugerah.v3i2.3881
STEAM merupakan suatu pendekatan modern yang mampu menghasilkan pembelajaran yang menarik dan memberikan kerangka untuk penerapan konsep sains dalam memecahkan masalah sehari-hari dengan sistematika dan seni yang sesuai. Pendekatan STEAM dianjurkan untuk diterapkan di sekolah sebagai penyempurna dari pendekatan STEM yang sudah ada sebelumnya. Namun, dinamika dan perubahan pendekatan pembelajaran ini dirasakan sangat memberatkan bagi guru. Mitra pengabdian di MGMP Biologi Kota Tanjungpinang mengeluhkan cepatnya pergantian strategi pembelajaran yang dianut. Anggota MGMP belum tuntas berkenalan dengan pendekatan STEM, saat ini sudah muncul lagi pembaharuannya dalam bentuk pendekatan STEAM. Kesulitan yang dialami mitra ini membuat mereka tidak mampu untuk menerapkan pendekatan STEAM dalam pembelajaran biologi. Berdasarkan permintaan MGMP Biologi Kota Tanjungpinang, maka kami merumuskan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini untuk mengatasi permasalahan mitra tersebut. Bentuk pengabdian yang dilakukan berupa kegitan pelatihan dan pendampingan penerapan pendekatan STEAM bagi MGMP Biologi Kota Tanjungpinang. Kegiatan PKM ini dilakukan melalui rangkaian pelatihan tatap muka dengan guru-guru, dilanjutkan dengan penerapan dan uji coba pembelajaran dari hasil pelatihan yang sudah dilakukan. Pada bagian akhir dilakukan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan program pengabdian dan respons peserta.
Pendampingan Pengembangan Pembelajaran Biologi Berciri Tamadun Maritim Bagi MGMP Biologi Kota Tanjungpinang
Bony Irawan;
Nevrita Nevrita;
Azza Nuzullah Putri;
Trisna Amelia;
Dios Sarkity
Jurnal Anugerah Vol 4 No 1 (2022): Jurnal Anugerah: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Bidang Keguruan dan Ilmu Pen
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1009.358 KB)
|
DOI: 10.31629/anugerah.v4i1.4393
Dengan wilayah yang didominasi oleh lautan, kepulauan riau memiliki berbagai potensi maritim yang salah satunya pengetahuan kelautan serta kearifan lokal. Salah satu wilayah Kepulayan Riau yang memiliki banyak pengetahuan kelautan dan kearifan lokal adalah Kota Tanjungpinang. Pengetahuan kelautan serta kearifan lokal tersebut dapat diintegrasikan dalam konteks tamadun maritim melalui pembelajaran biologi yang kajiannya erat dengan lingkungan dan makhluk hidup. Kurangnya kemampuan guru biologi dalam mengembangkan pembelajaran dengan mengintegrasikan konteks tamadun maritim menyebabkan pembelajaran biologi masih dilaksanakan secara tekstual tanpa mengkaitkan materi dengan kondisi lingkungan sekitar. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru biologi dalam mengembangkan pembelajaran biologi berciri tamadun maritim melalui pendampingan. Kegiatan pendampingan dilakukan dengan melibatkan MGMP Kota Tanjungpinang selaku peserta. Ketercapaian kegiatan diukur melalui pretest dan posttest serta tugas terbimbing. Hasil pretest dan posttest menunjukkan adanya peningkatan dalam pemahaman peserta mengenai konteks tamadun maritim, pentingnya memahami konteks tamadun maritim, cara mengintegrasikan konteks tamadun maritim ke dalam pembelajaran biologi, serta manfaat yang dirasakan siswa dengan mengintegrasikan konteks tamadun maritim ke dalam pembelajaran biologi. Hasil tugas terbimbing yang dikerjakan peserta pendampingan juga menunjukkan bahwa peserta mampu mengembangkan pembelajaran biologi berciri tamadun maritim kepulauan riau ke dalam pembelajaran biologi melalui pembuatan perangkat pembelajaran.
PERSEPSI SISWA TERHADAP PENERAPAN FLIPPED CLASSROOM PADA PEMBELAJARAN IPA SECARA DARING DI KELAS IX SMP NEGERI 2 TANJUNGPINANG
Ersa Mayola;
Bony Irawan;
azza Nurullah Putri
Jurnal Pembelajaran Biologi: Kajian Biologi dan Pembelajarannya Vol 9, No 2 (2022)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sriwi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36706/fpbio.v9i2.17724
Flipped classroom has become emerging trend during pandemic and require investigation to its application in a typical Indonesian school. This quantitative study aimed to shed light into student perceptions on the application of the flipped classroom in class IX at SMP Negeri 2 Tanjungpinang. The sampling technique used was random sampling. Student perceptions were measured from 134 respondents. Data were collected using likert scaled questionnaire followed by interview. In general, students have good perceptions about science learning conducted in flipped classroom learning model (71%). Specifically, respondents perceived the application of flipped as meaningful, as well as promoting core competence. This study concluded flipped classroom to be applicable in most learning scenario in Indonesian school.
Pelatihan Penggunaan Aplikasi Articulate Storyline sebagai Dasar Media Pembelajaran Online Berbasis Android untuk Guru-Guru di Sman 1 Bintan Timur Kabupaten Bintan
Adam Fernando;
Dios Sarkity;
Bony Irawan
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.20527/btjpm.v5i2.7879
Belum banyak guru di sekolah yang mengetahui tentang aplikasi Articulate Storyline, termasuk guru-guru di sekolah mitra. Kemudian, aplikasi seperti Web APK Builder yang belum banyak diketahui oleh mitra dapat digunakan untuk memaksimalkan media pembelajaran ini untuk dikonversi menjadi media pembelajaran mobile berbasis Android. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis memberikan solusi melalui suatu pelatihan yang dapat mengoptimalkan penggunaan aplikasi tersebut. Tujuan pengabdian ini adalah untuk menghasilkan sebuah buku Teknologi Tepat Guna (TTG) yang dapat dijadikan solusi dan menunjang pelaksanaan kegiatan pelatihan ini. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini menggunakan metode pelatihan. Kegiatan pelatihan dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi di SMAN 1 Bintan Timur mulai bulan April sampai dengan November 2022. Kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 30 orang guru. Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini mampu memberikan keterampilan yang sangat baik kepada peserta. Kemudian, peserta memberikan respon baik dan bisa merasakan manfaatnya. Penggunaan buku TTG yang dihasilkan telah memudahkan para peserta untuk menghasilkan media pembelajaran inovatif berbasis Android.Only a few school teachers know about the Articulate Storyline application, including teachers in partner schools. Then, the teacher can use applications such as the Web APK Builder that partners need to be more widely known to maximize this learning media by limiting it to Android-based mobile learning media. Based on these problems, the authors provide a solution through training that can optimize the use of the application. This service aims to produce an appropriate technology book (TTG) that can be used as a solution and support the implementation of this training activity. This PKM activity uses the training method. The training activities are carried out through three stages: planning, implementing and evaluating at SMAN 1 East Bintan from April to November 2022. Thirty teachers attended this activity. Based on the results of the activities that have been carried out, this activity provided excellent skills to the participants. Then, participants gave good responses and could feel the benefits. The use of appropriate technology books produced has made it easier for participants to create innovative Android-based learning media.