Latar belakang: Latar belakang: Toilet training merupakan usaha untuk melatih anak dalam buang air kecil (BAK) dan buang air besar (BAB). Keterampilan mengontrol buang air yang gagal diperoleh dalam rentang waktu toilet training dapat menimbulkan gangguan berkemih berupa sembelit, enuresis, serta anak menolak untuk ke toilet. Jika diapers dipakai dengan intensitas yang sering/setiap saat, maka akan mempersulit latihan buang air/toilet training. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi penggunaan diapers dan toilet training adalah pengetahuan ibu.Tujuan: Mengetahui hubungan pengetahuan tentang toilet training dengan intensitas penggunaan diapersMetode: Rancangan dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Lokasi penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Terminal. Sampel dalam penelitian berjumlah 53 ibu batita dengan teknik pengambilan Accidental Sampling. Penelitian ini menggunakan alat bantu kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi square.Hasil: Pengetahuan tentang toilet training paling banyak pada kategori baik: 20 orang (37,7%) dan intensitas penggunaan diapers paling banyak pada kategori tidak pernah: 19 orang (35,8%). Hasil uji chi-square diperoleh p=0,029, terdapat hubungan pengetahuan tentang Toilet Training terhadap Intensitas Penggunaan Diapers.Simpulan: Dengan pemahaman yang baik tentang toilet training, orang tua dapat melakukan praktik toilet training dengan tepat, sehingga diharapkan anak menjadi mandiri dan tidak tergantung dengan diapers ketika buang air. Background: Toilet training is an attempt to train children to urinate and defecate. Failure to acquire toilet control skills during toilet training can lead to urinary disorders such as constipation, enuresis, and refusal to go to the toilet. If diapers are used frequently/every time, it will complicate toilet training. One of the factors that can influence the use of diapers and toilet training is maternal knowledge.Objective: To determine the relationship between knowledge about toilet training and the intensity of diapers use.Methods: The design in this study was an analytic survey with a cross sectional approach. The research location is in the Terminal Health Center Working Area. The sample in the study amounted to 53 mothers of toddlers with Accidental Sampling technique. This study used a questionnaire tool and analyzed using the Chi square test.Results: Knowledge about toilet training is mostly in the good category: 20 people (37.7%) and the intensity of using diapers is mostly in the never category: 19 people (35.8%). The results of the chi-square test obtained p=0.029, there is a relationship between knowledge about toilet training and the intensity of diaper use.Conclusion: With a good understanding of toilet training, parents can practice toilet training appropriately, so that it is expected that children become independent and do not depend on diapers when defecating.
Copyrights © 2023