Penelitian ini mengeksplorasi dampak pendidikan pertanian terhadap keberlanjutan praktik agribisnis melalui tinjauan literatur yang komprehensif. Penelitian ini bertujuan untuk memahami hubungan kompleks antara pendidikan pertanian dan praktik agribisnis yang berkelanjutan, dengan fokus pada dimensi ekonomi, ekologis, dan sosial. Tinjauan literatur mencakup artikel ilmiah, buku, dan dokumen yang relevan yang membahas peran sentral pendidikan dalam membentuk pemahaman praktisi tentang konsep keberlanjutan. Temuan penelitian menyoroti bahwa pendidikan pertanian secara signifikan meningkatkan pemahaman praktisi terkait konsep keberlanjutan, memengaruhi kemampuan mereka untuk mengintegrasikan praktik agribisnis yang berkelanjutan. Tingkat pendidikan pertanian yang lebih tinggi berkorelasi positif dengan implementasi praktik berkelanjutan, menekankan peran pendidikan dalam membentuk pemahaman holistik terhadap aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial dari agribisnis. Selain itu, penelitian menekankan pentingnya teknologi dan inovasi yang diperkenalkan melalui pendidikan pertanian dalam mempromosikan praktik berkelanjutan. Integrasi teknologi ramah lingkungan menjadi penting untuk menciptakan jalur menuju operasional agribisnis yang lebih berkelanjutan dan kompetitif. Meskipun demikian, tantangan seperti keterbatasan akses pendidikan dan resistensi terhadap perubahan masih ada. Untuk mengatasi tantangan ini, penelitian merekomendasikan peningkatan aksesibilitas pendidikan, peningkatan kurikulum dengan aspek keberlanjutan, dan pendorong upaya kolaboratif antara lembaga pendidikan, pemerintah, dan sektor swasta. Secara keseluruhan, penelitian ini mengonfirmasi kembali peran sentral pendidikan pertanian dalam membentuk praktik agribisnis yang berkelanjutan. Rekomendasi penelitian bertujuan untuk memperkuat peran ini, mengatasi tantangan, dan membuka jalan menuju masa depan pertanian yang lebih berkelanjutan.
Copyrights © 2023