Daluga (Cyrtosperma merkusii) adalah tanaman pesisir memiliki karakter sebagai tanaman paludikultur. Tanaman ini merupakan tanaman yang kurang dimanfaatkan sehingga cocok sebagai bahan utama bioplastik yang mana tidak berkompetisi dengan bahan pati pangan lainnya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif memberikan gambaran laju biodegradabilitas dalam tanah dan dalam consortium bakteri EM4 dari bioplastik daluga dengan plasticizer gliserol, subjek penelitian adalah bioplastik dari pati umbi daluga dengan gliserol sebagai plasticizer dibandingkan dengan bioplastik pati umbi daluga yang diperkuat strukturnya dengan selulosa nano kristal (CNC). Proses pengumpulan datanya dilakukan selama masa inkubasi tujuh hari, terhadap densitas, laju biodegradibilitas dalam tanah dan dalam larutan EM4, daya serap air, porositas, dan laju transmisi uap air, dimana dalam kurun waktu tersebut laju biodegradabilitasnya meningkat terutama bagi bioplastik dalam media tanah demikian juga bioplastik dalam EM4. Penambahan filler CNC memberikan nilai reinforcement bagi struktur bioplastik sehingga memperkuat struktur agar dapat dipergunakan sebagai kemasan bahan pangan dengan kadar air tinggi.. Laju biodegradibilitas bioplastik daluga yang diperkuat oleh CNC lebih lambat baik yang dalam tanah maupun yang ada dalam larutan EM4. Keterbaruan dari penelitian ini adalah pengujian biodegradibilitas dari bioplastik yang menggunakan sumber pati underutilized berbasis kearifan lokal yang diperkuat (reinforced) strukturnya dengan CNC asal limbah pengolahan pati daluga.
Copyrights © 2023