AbstrakTulisan ini memaparkan hasil belajar bahasa tulis peserta didik asing yang belajar bahasa Indonesia. Penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua (L2) atau bahasa asing oleh penutur asing tentunya tidak terlepas dari kesalahan. Kesalahan bahasa tulis tersebut dapat terjadi karena berbagai hal, seperti pengaruh bahasa ibu, kurangnya pemahaman pengguna bahasa terhadap bahasa yang mereka gunakan, dan pengajaran bahasa yang tidak sempurna. Melalui penelitian ini, kesalahan bahasa tertulis terjadi ketika penutur asing menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua atau bahasa asing. Fokus masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kesalahan bahasa tertulis terjadi pada pembelajar bahasa Indonesia bagi penutur asing? Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan mereview dokumen berupa essay yang ditulis oleh peserta didik BIPA. Akibatnya banyak terjadi kesalahan bahasa pada ranah morfologi, semantik, dan sintaksis pada karangan peserta didik BIPA di Pusat Bahasa Jawa Barat. Dari data yang dikumpulkan, seperti ketidaktepatan penggunaan kosakata dalam kalimat; afiksasi, seperti ketidaktepatan penggunaan imbuhan; dan reduplikasi, seperti ketidaktepatan dalam menggunakan pengulangan.Keywords: BIPA, Kesalahan Bahasa, bahasa Indonesia tulisAbstractThis paper describes the output of written-language learning process from foreign learners of bahasa Indonesia. The use of Indonesian as a second language (L2) or a foreign language by foreign speakers is certainly not error-free. Written language errors can occur due to various things, such as the influence of learners’ mother tongue, learners’ lack of understanding about the language they use, and inadequate language teaching. In this research, written language errors occured when foreign speakers used bahasa Indonesia as a second language or foreign language. The main problem in this study is how written language errors occurred among foreign learners of bahasa Indonesia. This research was conducted using the qualitative descriptive method. The data was collected by reviewing documents of essays written by BIPA students at the West Java Language Center. As a result, several language errors in the essays were detected in morphological, semantic, and syntactic domains. From the data collected, some examples were inaccurate use of vocabulary in sentences; affixations, such as inappropriate use of affixes; and reduplication, such as imprecision in using reduplicated words.Keywords: BIPA, Language Errors, Written bahasa Indonesi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021