Pesatnya perkembangan IPTEK yang terjadi saat ini menuntut adanya kemampuan literasi yang baik. Oleh sebab itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan buku cerita bergambar berbasis kearifan lokal Kalimanatan Barat sebagai media literasi siswa. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan Borg and Gall. Tahapan pengembangan mengacu Borg and Gall terdiri dari 10 tahap yaitu 1) Pengumpulan data, 2) Perencanaan, 3) Pengembangan produk awal, 4) Uji coba awal, 5) Revisi produk awal, 6) Uji coba lapangan utama, 7) Revisi produk operasional,8) Uji coba operasional, 9) Revisi Produk Akhir, 10) Desiminasi dan penyebaran. Hasil kelayakan buku cerita bergambar berbasis kearifan lokal Kalimantan Barat yang telah dikembangkan memperoleh skor rata-rata 3,15 untuk kelayakan media, skor 3,7 kelayakan materi dan skor 3,27 untuk kelayakan bahasa. Sedangkan hasil uji kepraktisan buku cerita bergambar berbasis kearifan lokal Kalimantan Barat ini mencapai 82,1% dengan kategori sangat praktis. Efektifitas media buku cerita bergambar berbasis kearifan lokal Kalimantan Barat menunjukkan perubahan yang signifikan antara hasil setelah pemberian perlakuan pada data pre-test dengan data post-test pada kelompok eksperimen sesuai kolom sig. (2-tailed) sebesar 0.000 dengan kata lain media buku cerita bergambar berbasis kearifan lokal Kalimanatan Barat efektif digunakan sebagai media literasi siswa.
Copyrights © 2023