Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya pegawai yang merangkap jabatan di Bank BJB Syariah Cabang Cirebon. Dalam pengendalian intern untuk mencegah kemungkinan inefisiensi, kesalahan dan penggelapan aset, diperlukan pemisahan tugas. Pemisahan tugas sangat penting untuk pengendalian internal yang efektif untuk mengatasi kemungkinan kesalahan. Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai Bank BJB Syariah Cabang Cirebon dengan jumlah populasi sebanyak 30 pegawai. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan kualitas sistem informasi akuntansi dan keamanan sistem informasi akuntansi terhadap pengendalian intern perusahaan. Sedangkan kualitas sistem informasi akuntansi secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengendalian intern perusahaan dan keamanan sistem informasi akuntansi secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengendalian intern perusahaan pada Bank BJB Syariah Cabang Cirebon.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023