Pembelajaran sains perlu dikaitkan dengan budaya. Upaya tersebut dimulai dengan mengkaji etnosains pada batik Tulungagung sebagai penanaman nilai karakter dan pengetahuan konsep IPA. Oleh karena itu, dibutuhkan penanaman nilai karakter yang dikorelasikan dengan etnosains batik Tulungagung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengkaji nilai karakter yang terdapat dalam batik Tulungagung baik dalam segi motif, warna maupun proses pembuatannya serta mengkorelasikan dengan etnosains batik. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, metode pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi di UD Batik Satrio Manah Tulungagung serta studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa batik pada proses pembuatannya memiliki keterkaitan dengan etnosains, etnobiologi yaitu flora dan fauna, etnokimia pada pewarnaan terkait dengan konsentasi zat, sedangkan pada etnofisika yaitu perubahan wujud dari padat ke cair. Sedangkan dari segi batik tulis memberikan nilai karakter yaitu kerja keras dan ulet, batik cap memberikan nilai karakter yaitu teliti, cermat dan kreatif, motif flora dan fauna memuat nilai karakter peduli terhadap lingkungan khususnya pada flora dan fauna, motif kendang dan Wayang Krisna yang memuat nilai karakter jujur, konsisten, adil, bijaksana. Berdasarkan konsep etnosains yang dapat diambil yaitu pada pewarnaan batik. Nilai karakter tersebut dapat ditanamkan melalui pembelajaran etnosains sebagai bentuk upaya memberikan edukasi pada generasi muda untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023