Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan pembelajaran berdiferensiasi menggunakan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product). Metode penelitian kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data melalui observasi kelas, wawancara dengan guru, dan analisis dokumen. Hasil analisis menunjukkan bahwa konteks pembelajaran berdiferensiasi, termasuk lingkungan sekolah dan dukungan administrasi, memainkan peran penting dalam keberhasilan implementasi. Faktor input seperti kurikulum yang relevan, materi pembelajaran yang disesuaikan, sumber daya yang memadai, dan keterampilan guru dalam merencanakan pembelajaran berdiferensiasi juga berperan penting. Proses pembelajaran berdiferensiasi melibatkan penggunaan strategi pengajaran yang beragam dan interaksi guru-siswa yang aktif. Hasil belajar siswa, termasuk pemahaman materi, keterampilan berpikir kritis, motivasi belajar, partisipasi aktif, dan rasa percaya diri, meningkat sebagai produk dari penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Penelitian ini menekankan pentingnya dukungan kontekstual, input yang tepat, proses yang efektif, dan produk yang positif dalam penerapan pembelajaran berdiferensiasi. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya komitmen dari semua pemangku kepentingan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan memberikan dukungan yang memadai bagi guru dan siswa dalam melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi
Copyrights © 2023