Penjatuhan hukuman disiplin kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya mengalami peningkatan setiap tahunnya. Disiplin pegawai merupakan aspek yang dapat mempengaruhi kinerja seorang PNS, sehingga diperlukan adanya penilaian kinerja pegawai. Pemerintah Kota Surabaya menghadirkan e-performance sebagai sarana penilaian kinerja PNS. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui proses implementasi kebijakan pengelolaan kinerja PNS melalui e-performance dengan Dinas Perhubungan Kota Surabaya sebagai lokus penelitian yang menggunakan teori implementasi kebijakan Van Meter & Van Horn sebagai pisau analisis. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode pengambilan data menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara. Adapun informan dalam penelitian ini adalah Subkoordinator Bidang Kepegawaian Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Kepala-Kepala Bidang serta PNS Dinas Perhubungan Kota Surabaya. Model analisis yang digunakan adalah analisis interaktif Miles, Huberman & Saldana yang mencakup empat tahap proses, yakni pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses implementasi kebijakan pengelolaan kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) melalui e-performance di Dinas Perhubungan Kota Surabaya telah berjalan dengan baik. Namun masih terdapat beberapa kekurangan dalam pelaksanaanya, yaitu kesadaran individu Sebagian PNS Dinas Perhubungan Kota Surabaya yang cenderung lupa untuk melaporkan kegiatan hariannya kedalam e-performance.
Copyrights © 2024