Dusun Klumprit II dan sebagian Dusun Klumprit I, Kalurahan Wukirharjo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman merupakan salah satu daerah yang memiliki potensi mataair namun juga dengan daerah ancaman kekeringan tinggi menurut Peta Ancaman Kekeringan Kabupaten Sleman. Pemenuhan kebutuhan air bersih di daerah penelitian berasal dari Mataair Sendang Sebedug dan Mataair Mbelik, namun dikarenakan mataair tersebut kurang dapat memenuhi keseluruhan aktivitas masyarakat kedua dusun tersebut sehingga masyarakat masih perlu membeli dari PAM Desa. Penelitian dilakukan dengan metode pemetaan, metode volumetrik, metode wawancara, metode uji laboratorium, dan metode evaluasi. Dalam menganalisis kualitas air, parameter mengacu pada baku mutu Peraturan Gubernur DIY tahun 2008. Kualitas air daerah penelitian dinilai baik secara menyeluruh namun masih terdapat parameter yang melebihi baku mutu yaitu pada parameter DO senilai 5,7 mg/L dan 4,4 mg/L, TSS senilai 2 mg/L dan 1 mg/L dan Total Coliform senilai TNTC (Too Numorous To Count). Penelitian bertujuan untuk menganalisis kualitas serta kuantitas mataair daerah penelitian yang kemudian dapat dipertimbangkan arahan konservasi daerah penelitian.
Copyrights © 2023