<![CDATA[Pentingnya memahami dan melestarikan kearifan lokal sebagai bagian integral dari identitas suatu masyarakat menjadi semakin penting dalam era globalisasi. Museum Lampung muncul sebagai entitas kunci dalam memfasilitasi pemahaman mendalam terhadap budaya daerah, menghadirkan peluang untuk meningkatkan kebanggaan identitas lokal. Paper ini membahas upaya meningkatkan kebanggaan identitas melalui pendampingan pemahaman budaya daerah, khususnya melalui museum Lampung. Kearifan lokal menjadi kunci utama dalam proses ini, memandangnya sebagai fondasi yang memperkaya dan menggambarkan identitas masyarakat setempat. Fokus penelitian terletak pada peran museum Lampung sebagai wadah penyampaian dan pemahaman warisan budaya daerah, serta strategi pendampingan yang dapat memperdalam rasa kebanggaan identitas masyarakat. Metode yang digunakan yaitu pendampingan atau pelatihan dengan pendekatan in service learning dan on service learning, dalam hal ini melibatkan 25 mahasiswa dari berbagai universitas yang berfokus di Universitas Muhammadiyah Metro. Hasil dari kegiatan ini mengungkapkan bahwa museum Lampung telah berhasil melaksanakan pendampingan yang efektif untuk memahami dan menghargai budaya daerah. Melalui pameran interaktif dan program edukasi, masyarakat diajak untuk meresapi dan menerapkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Hasil FGD menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai budaya dan adat istiadat Lampung, yang secara signifikan meningkatkan kebanggaan identitas.]]>
Copyrights © 2024
