Jurnal BETA (Biosistem dan Teknik Pertanian)
Vol 11 No 2 (2023): September

Efisiensi Penggunaan Air Irigasi pada Saluran Sekunder di Daerah Irigasi Tungkub

Mentari Kinasih (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Ni Nyoman Sulastri (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
I Wayan Tika (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Sumiyati Sumiyati (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Ida Ayu Gede Bintang Madrini (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)
Made Darmayasa (Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Badung, Bali, Indonesia)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2023

Abstract

Abstrak Distribusi air irigasi yang baik akan menghasilkan produksi yang baik dan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Efisiensi sebagai faktor yang sangat penting dalam skema irigasi karena menentukan kinerja jaringan irigasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan efisiensi penggunaan air irigasi di DI Tungkub pada saluran sekunder. Penelitian ini mengambil data debit langsung di 11 titik di saluran sekunder. Data iklim diperolah dari NASA POWER dan BMKG Wilayah III Denpasar. Data curah hujan dari 3 stasiun hujan (tibubeneng, kapal, dan mengwi gede). Luas areal sawah yang diamati adalah seluas 416 Ha (Hulu), 349 Ha (Tengah), dan 164 Ha (Hilir). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Zona A memiliki tingkat efisiensi penggunaan tertinggi sebesar 68% terjadi di Mei I dan terendah 14,1% di Maret I. Zona B memiliki efisiensi penggunaan tertinggi sebesar 100% (terjadi di periode April I, April II, Juni II, dan Juli I) dan terendah 0% pada periode Mei I dan Mei II. Zona C memiliki efisiensi penggunaan tertinggi sebesar 100% terjadi pada Juni I dan Juni II, sedangkan efisiensi penggunaan yang terendah terjadi di Maret I sebesar 35%. Abstract Good distribution of irrigation water will produce abundant harvests. It will improve the welfare of farmers. The efficiency of water utilization is important in irrigation schemes because it determines the performance of the irrigation network. This research aims to obtain the efficiency of irrigation water in DI Tungkub in secondary channels. This research took direct debit data at 11 points in the secondary channel. Climate data was obtained from NASA POWER and BMKG Region III Denpasar. Rainfall data was obtained from 3 rain stations (Tibubeneng, Kapal, and Mengwi Gede). The area of ??rice fields observed was 416 Ha (Upstream), 349 Ha (Central), and 164 Ha (Downstream). The research results show that Zone A has the highest usage efficiency level of 68% which occurred in May I and the lowest 14.1% in March I. Zone B has the highest usage efficiency of 100% (occurring in the periods April I, April II, June II, and July I), and the lowest was 0% in the May I and May II periods. Zone C had the highest usage efficiency of 100% which occurred in June I and June II, while the lowest usage efficiency occurred in March I at 35%.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

beta

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Jurnal BETA (Biosistem dan Teknik Pertanian) memuat hasil penelitian di bidang teknik biosistem (biosystem engineering). Cakupan dari jurnal ini merentang dari aplikasi ilmu keteknikan untuk pertanian. Diantara bidang ilmu tersebut, yang menjadi fokus adalah Bidang Manajemen Keteknikan Pertanian, ...