Latar Belakang: Penanganan mual muntah pada kehamilan antara lain yaitu farmakologis (vitamin B6, antisthamin, fenotiazin dan kortikosteroid), nonfarmakologis (makan sering dalam porsi kecil, misalnya setiap dua jam sekali, menghindari makanan berbau tajam, makan-makanan karbohidrat tinggi, minum jus manis dipagi hari, tidak merokok atau mengkonsumsi minuman berakohol dan mengurangi stress, dan komplementer (akupuntur, minum peppermint tea, mengulum permen peppermint, aromaterapi jahe, peppermint, lemon dan mencoba ginger tea). Berdasarkan fenomena dan penjabaran di atas peneliti merasa tertarik untuk melakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberin aroma terapi peppermint terhadap mual muntah pada ibu hamil trimester I di PMB Bd. Muntil Aningsih.Metode: Metode Penelitian ini menggunakan Pra-eksperimen dengan teknik Purposive Sampling One grup pretest-posttest.Hasil: Berdarkan hasil uji Statistic Wilcoxon, Pengaruh Pemberian Aroma Terapi Peppermint Terhadap Intensitas Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I. Didapatkan hasil analisa diatas diperoleh nilai P value 0,003 ≤ 0,05 yang artinya ada perbedaan responden sebelum diberi perlakuan dan sesuadah diberi perlakuan.Kesimpulan: Ada Pengaruh Pemberian Aroma Terapi Peppermint Terhadap Intensitas Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I.
Copyrights © 2024