Implementasi radius fillet pada poros penggerak transfer carriage merupakan hal yang penting dalam industri kelapa sawit untuk meningkatkan daya tahan dan mengurangi kerusakan yang sering terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data, melakukan analisis statik, dan mengevaluasi pengaruh implementasi radius fillet terhadap beban torsi dan lentur. Dengan menggunakan perangkat lunak Ansys, dilakukan simulasi untuk menganalisis dampak variasi radius fillet yang berbeda. Hasil menunjukkan bahwa radius fillet sebesar 11 mm memberikan hasil simulasi yang paling baik, dengan safety factor mencapai 3.5649 dibandingkan dengan 2.0337 dengan radius 1 mm. Penelitian ini memberikan kontribusi penting untuk mengurangi kerusakan pada transfer carriage dan meningkatkan efisiensi pabrik pengolahan kelapa sawit.
Copyrights © 2024