Penggunaan serat alami sebagai pengisi (filler) dan penguat (reinforcement) pada pembuatan komposit merupakan suatu paradigma untuk mengahasilkan suatu material bio-komposit yang ramah lingkungan. Serat almi yang berasal dari  tumbuh-tumbuhan  terdapat dalam jumlah yang sangat potensial di Indonesia yang bisa diproses menjadi serat bio-komposit berkekuatan tinggi. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh komposisi dan ukuran filler serbuk kayu terhadap sifat mekanik pada pembuatan komposit polyester serbuk kayu. Material komposit dibuat dengan proses hand lay-up satu tahap .dengan  memvariasikan ukuran dan komposisi filler. Filler  serbuk kayu diberikan perlakuan awal untuk mendapatkan ukuran dan sifat yang seragam. Dimensi dan konsfigurasi specimen uji dibuat mengikuti standar ASTM D 79() -RI. Proses pengujian dilakukan menggunakan Universal Testing Machine dengan uji bending tiga titik untuk menentukan tegangan bending. modulus elastisitas. regangan bending dan sudut defleksi . Dart hasil penelitian diperoleh harga tegangan bending tertinggi 15.3 Pa. dan modulus elastisitas tertinggi 65.362 MPa. regangan terbesar 2.25 % dan sudut defeleksi terbesar 6. 67. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa ukuran dan komposisi filler serbuk kayu mempengaruhi sifat mekanik komposit dimana sifat mekanik yang baik akan didapat bila filler terdistribusi secara merata di dalam matriks. Permukaan patah static menunjukkan perpatahan yang terjadi secara umum adalah patah matrik .juga terdapat gejala debonding. fiber breaking serta pengaruh voids.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2004