Remaja merupakan salah satu kelompok masyarakat yang rawan gizi hal ini karena kondisi gizi saat remaja akan memberikan dampak terhadap kesehatan khususnya kesehatan reproduksi pada masa datang. Berdasarkan data riset kesehatan dasar kementerian kesehatan republik Indonesia tahun 2019 remaja berusia antara 16-18 tahun mengalami obesitas sebanyak 13,5% dan mengalami kurus sebesar 8,1%. Berdasarkan uraian masalah tersebut maka pengabdi tertarik untuk melaksankan pengabdian masyarakat dengan memberikan edukasi mengenai gizi seimbang pada remaja khususnya pada siswa SMA. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai gizi seimbang. Berdasarkan hasil pengabdian didapatkan bahwa tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah pemberian edukasi mengalami kenaikan. Kegiatan edukasi dirasa penting dalam mencegah terjadi masalah gizi dan komplikasinya pada kelompok remaja yang akan menjadi generasi penerus bangsa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023