Penelitian ini bertujuan untuk memetakan keterampilan kewarganegaraan pada siswa sekolah dasar di lingkungan sekolah inklusi, dengan fokus pada identifikasi kebutuhan pembelajaran yang beragam. Studi kasus dilakukan di sebuah sekolah dasar inklusi di Indonesia, melibatkan siswa dengan berbagai kemampuan dan latar belakang. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam dengan guru dan siswa, serta analisis dokumen kurikulum dan hasil belajar. Analisis data dilakukan secara tematik untuk mengidentifikasi pola dan tren dalam keterampilan kewarganegaraan siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi signifikan dalam penguasaan keterampilan kewarganegaraan di antara siswa, yang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti kemampuan kognitif, latar belakang sosial-budaya, dan kebutuhan khusus. Pemetaan ini menghasilkan kategorisasi keterampilan kewarganegaraan berdasarkan tingkat penguasaan dan area pengembangan yang diperlukan. Temuan penelitian menyoroti pentingnya pendekatan pembelajaran yang fleksibel dan individual dalam pendidikan kewarganegaraan di sekolah inklusi. Penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan strategi pembelajaran yang inklusif dan adaptif untuk memenuhi kebutuhan belajar yang beragam dalam pendidikan kewarganegaraan di tingkat sekolah dasar.
Copyrights © 2024