Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penafsiran surat Al Anbiyaa’ ayat 52-67 menurut tafsir Ibnu Katsir dan tafsir Qurtubi. Kemudian menganalisis Berbagai macam metode pembelajaran yang terdapat dalam Al Qur’an surat Al Anbiya ayat 52-67 berdasarkan Tafsir Ibnu Katsir dan Al Qurtubi. Mencari tahu Relevansi metode pembelajaran yang terkandung dalam qur’an surat Al Anbiya ayat 52-67.terhadap metode pembelajaran yang berlangsung saat ini.Penelitian ini menggunakan metode Metode Library research (penelitian kepustakaan ataupun tinjauan perpustakaan) dengan menggunakan pendekatan tafsir Tahlili, yang menggunakan sumber primernya ialah alquran. Diantara buku tafsir yang digunakan ialah terjemahan tafsir Ibnu Katsir karya Dr. Shalah Abdul Fattah Al Khalidi (Pentahqiq) dan Al Qurtubi karya Muhammad Ibrahim Al Hifnawi (Ta’liq) dan Mahmud Hamid Utsman (Takhrij). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1)Secara umum Alquran surat al anbiya’ ayat 52-67 menceritakan tentang kisah nabi Ibrahim, As yang pada akhirnya menghancurkan berhala-berhala yang dianggap sebagai tuhan dimasa itu. Dari uraian tafsir Ibnu katsir dan Al Qurtubi hal dasar yang menjadi pokok permasalahan pada ayat ini adalah masalah dasar tentang ketuhanan atau ketauhidan. 2) setidaknya ada beberapa metode pembelajaran yang ditemukan dari uraian penelitian yakni Metode Uswatun hasanah dimana itu tergambar dari beberapa momen saat nabi Ibrahim tidak melakukan penyembahan kepada berhala-berhala. 3) Relevansi metode pembelajaran dalam Al quran surat Al anbiya’ ayat 52-67 dari kajian tafsir Ibnu Katsir dan Al Qurtubi terlihat Dari beberapa metode seperti dialog, metode Diskusi, Metode ceramah observasi lapangan yang memang masih dipakai disekolah-sekolah pada umumnya. Tentu ini sebagai kontribusi yang sangat berharga sekaligus memberikan motivasi bagi sekolah-sekolah untuk bisa meningkatkan kwalitas pendidikan melalui metode yang relevan untuk digunakan
Copyrights © 2023