Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor yang berkontribusi dan parameter optimum pada pembuatan batu bata. Penelitian ini dilakukan di usaha batu bata “Amanah” yang merupakan salah satu usaha di sentra batu bata Purnama kota Dumai yang masih menggunakan cara manual. Metode Taguchi digunakan yang terdiri dari tahap perencanaan, eksperimen, analisa, dan diakhiri dengan tahap eksperimen konfirmasi. Hasil perhitungan S/N ratio menunjukkan bahwa parameter optimum proses pembuatan batu bata adalah penggunaan 90% komposisi tanah liat (A), 1,5 jam untuk waktu pengadukan adonan (B), 15 hari waktu penjemuran (C) dan waktu pembakaran selama 2 hari (D). Sementara itu, kontribusi faktor-faktor terhadap kualitas batu bata dipengaruhi oleh komposisi tanah liat sebesar 35,8% dan 31% waktu pembakaran. Sedangkan waktu pengadukan dan waktu penjemuran masing-masing memberikan kontribusi sebesar 9,4% dan 7,1% dan residual atau faktor error berkontribusi sebesar 16,7%. Hasil eksperimen konfirmasi menunjukkan adanya penurunan jumlah cacat sebesar 33,27%. Hal ini dapat dilihat dari jumlah cacat rata-rata sebelum dilakukan penelitian yaitu sebesar 5,89% dan mengalami penurunan rata-rata jumlah cacat menjadi 3,93% setelah dilakukan penerapan parameter optimum. Sedangkan eksperimen konfirmasi terhadap rata-rata kuat tekan tidak menunjukan adanya perubahan yang signifikan yaitu hanya 1,2%
Copyrights © 2024