Perajin tempe seringkali menghadapi masalah kelangkaan dan kenaikan harga kedelai yang memaksa mereka mengurangi produksi dan ukuran tempe. Hal ini juga dialami perajin tempe di Kelurahan Kuripan Kertoharjo, Kota Pekalongan. Untuk mengatasi masalah ini, perajin tempe yang tergabung dalam paguyuban berencana mendirikan koperasi guna membeli kedelai dalam jumlah besar dengan harga lebih murah. Koperasi ini diharapkan membantu perajin memperoleh bahan baku yang lebih terjangkau. Kegiatan pengabdian masyarakat, memberikan pelatihan pengelolaan keuangan koperasi. Materi pelatihan mencakup permodalan, penyusunan laporan keuangan, pengawasan, dan pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU). Tujuannya adalah mempersiapkan perajin mendirikan dan mengelola koperasi secara efektif dan berkelanjutan. Kegiatan ini diikuti oleh 26 peserta, memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip koperasi untuk mendukung keberlangsungan usaha mereka.
Copyrights © 2024