<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen bimbingan konseling di Madrasah Aliyah Negeri 1 Indragiri Hilir. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan trianggulasi. Hasil penelitian, yaitu: Manajemen bimbingan konseling di MAN 1 Indragiri Hilir meliputi: Pertama; (1) menyusun jadwal bimbingan konseling, membuat ketentuan kegiatan bimbingan konseling yakni terbatas tiga anak dalam 1 hari. (2) melakukan koordinasi dengan kepala sekolah setiap mengambil keputusan. (3) bekerja sama dengan guru untuk mengintegrasikan kedalam setiap mata pelajaran dan (4) bekerja sama dengan orang tuan untuk bersama-sama memantau perkembangan belajar anak dalam kegiatan sehari-hari di rumah (4) membuat rekap kegiatan yang telah di laksanakan lalu di laporkan kepada kepala sekolah dan evaluasi secara bersama-sama. Kedua: Faktor pendukung terlaksananya kegiatan bimbingan konseling di MAN I Tembilahan Indragiri Hilir yaitu: (1) adanya komitmen kuat dari kepemimpinan sekolah, (2) Keberadaan tenaga profesional berkualifikasi, (3) sumber daya yang memadai, (4) kemitraan yang baik dengan orang tua, (5) dan dukungan dari masyarakat lokal. Sementara itu, Faktor kendala manajemen bimbingan konseling di MAN I Tembilahan Indragiri Hilir yaitu: (1) keterbatasan sumber daya, (2) rendahnya kesadaran tentang pentingnya bimbingan konseling, dan (3) tantangan lingkungan yang tidak stabil menghambat efektivitas program. Dengan upaya bersama dari sekolah, orang tua, dan masyarakat, diharapkan bahwa kendala-kendala ini dapat diatasi untuk memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan.]]>
Copyrights © 2024
