Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi kebijakan digital marketing untuk mempromosikan destinasi pariwisata di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu melalui tiga unsur terkait (Mazmanias dan Sabatier (1983). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis penelitian studi kepustakaan. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Implementasi kebijakan digital marketing untuk mempromosikan destinasi wisata di Kabupaten Kepulauan Seribu dapat dikatakan belum berajalan secara optimal. Unsur-unsur yang berimplikasi terhadap implementasi kebijakan digital marketing untuk mempromosikan destinasi wisata di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, yakni; Pertama, kesulitan teknis dari masalah yang ada ialah belum dirumuskannya aturan dan pedoman serta standar operasional prosedur (SOP). Kedua, banyaknya masyarakat atau calon wisatawan yang belum mengetahui tentang program digital marketing ini. Ketiga, Ketersediaan sumber daya apratur belum memadai. Keempat, Ketersediaan fasilitas belum cukup memadai. Kelima, besarnya alokasi anggaran yang disediakan belum mencukupi. Keenam, kondisi sosial ekonomi dan tingkat kemajuan teknologi masyarakat serta keterbukaan dan tingkat pendidikan masyarakat masih rendah dan memprihatinkan. Ketujuh, dukungan publik terhadap implementasi kebijakan digital marketing masih belum maksimal.
Copyrights © 2023