Tahfiz Al-Qur’an merupakan suatu kegiatan untuk memelihara, menjaga, mengamalkan Al-Qur’an, dan membutuhkan proses yang panjang dengan berbagai rintangan yang ada. Salah satu problematika tahfiz Al-Qur’an dialami oleh santri sekaligus mahasiswa di Pondok Pesantren Sunan Pandanaran. Problematika berasal dari dalam dan luar diri sendiri. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui problematika yang dialami oleh mahasiswa STAI Sunan Pandanaran serta relasi program pesantren dengan kurikulum kampus. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa problematika yang dialami oleh mahasiswa STAI Sunan Pandanaran merupakan fenomena yang sangat jelas dan nyata terjadi. Mahasantri masih belum bisa menuntaskan problematika yang ada karena beberapa faktor. Pengaruh kurikulum kampus dalam program tahfidz Al-Qur’an mahasiswa STAI Sunan Pandanaran juga berkompromi dengan program pesantren. Perihal problematika menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa agar dapat mengatasinya dengan solusi dan langkah yang tepat.
Copyrights © 2023