Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan
Vol. 5 No. 2 (2024): Juli - Desember 2024

Penilaian Risiko Postur Kerja dan Perancangan Ulang Stasiun Kerja pada Pekerjaan Marking Sesuai SNI 9011:2021 di Workshop Fabrikasi Baja

Amrullah, Haidar Natsir (Unknown)
Pristiwanti, Mareta (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Sep 2024

Abstract

Pekerjaan marking merupakan tahapan awal dalam proses fabrikasi baja. Stasiun kerja pada pekerjaan tersebut tidak sesuai sehingga pekerjaan marking dilakukan dengan postur kerja yang tidak ergonomis. Postur kerja yang tidak ergonomis dapat mengakibatkan gejala GOTRAK (gangguan pada otot dan rangka). Hasil survei keluhan gangguan otot dan rangka menunjukkan 60% dari total pekerja marking memiliki keluhan gangguan otot dan rangka dengan tingkat risiko sedang. Keluhan utama yang dirasakan oleh pekerja adalah bagian lutut dan betis karena terdapat posisi kerja jongkok dalam waktu yang lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan penilaian risiko postur kerja pada pekerjaan marking sesuai SNI 9011:2021 dan melakukan perancangan ulang stasiun kerja untuk menurunkan tingkat risiko. Hasil penelitian menunjukkan risiko ergonomi pada pekerjaan marking dikategorikan berbahaya berdasarkan SNI 9011:2021 dengan skor total sebesar 11. Pengendalian yang diberikan berupa rancangan ulang meja kerja untuk peletakan plat yang disesuaikan dengan antropometri masyarakat Indonesia. Rancangan ulang meja kerja dapat menurunkan nilai risiko dari 11 menjadi 1 dan dikategorikan aman berdasarkan SNI 9011:2021. Hal tersebut dibuktikan melalui simulasi perbaikan pada fasilitas kerja marking dan penilaian risiko dengan rancangan stasiun kerja baru.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

jk3l

Publisher

Subject

Public Health

Description

Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan (JK3L) adalah Jurnal ilmiah yang didirikan dan dikelola oleh bagian Keselamatan Kesehatan Kerja dan Kesehatan Lingkungan (K3/Kesling), Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Andalas sejak tahun 2020. Terbit dua kali ...