Kota Pontianak adalah Ibu Kota Propinsi Kalimantan Barat yang berfungsi sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, dan pendidikan, dengan luas wilayah 107,80 km², dan jumlah penduduk berdasarkan data BPS, 2020 adalah sebanyak 658.685 jiwa. Kondisi ini menyebabkan tingginya tingkat kebutuhan akan pergerakan lalu lintas masyarakat di Kota Pontianak. Sehingga, peningkatan kebutuhan masyarakat akan pergerakan lalu lintas, menyebabkan mobilitas pergerakan orang atau kendaraan meningkat juga yang akhirnya dapat menyebabkan kinerja jalan menurun, karena volume pergerakan lalu lintas melebihi kapasitas ruas jalan yang ada. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Variabel yang diteliti adalah: penduduk, kendaraan bermotor, indeks aksesibilitas dan mobilitas, volume pergerakan kendaraan, kapasitas jalan dan tingkat pelayanan jalan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi ruas jalan kolektor primer Kota Pontianak yang ada saat ini tergolong sedang dengan nilai LOS tertinggi di hari kerja sebesar 1,49. Kemudian, nilai LOS tertinggi di hari libur sebesar 1,44 termasuk dalam kategori F, artinya kepadatan lalu lintas sangat tinggi dan volume rendah serta terjadi kemacetan untuk durasi yang cukup lama pada jam puncak.Kata Kunci: Kota Pontianak, Kolektor Primer, Pergerakan Lalu Lintas, Volume Jalan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022